BAB
I
ANALISIS
A. Pendahuluan
1. Latar
Belakang masalah
Pada
era modern ini, sedikit demi sedikit kebutuhan manusia akan internet semakin
bertambah. Baik itu hanya untuk mengupdate status di jejaring social, membaca
berita maupun surfing/mencari suatu informasi, sumber materi sebanyak-banyaknya
untuk melengkapi tugas dan lain-lain. Hal ini, tentu saja memberikan dampak
bagi instansi atau suatu wadah organisasi dalam menyampaikan/berbagi informasi
kepada warganya atau masyarakat umum secara luas dan efektif. Melalui web
inilah, kita dapat mengetahui informasi yang lebih detail mengenai suatu perusahaan
atau instansi tersebut.
SMP
Negeri 1 Prambanan merupakan sekolah menengah pertama yang didirikan dan dibuka
pada tahun 1977. Sekolah menengah pertama ini berdiri di atas tanah seluas
4.491 m². Sekolah menengah pertama ini merupakan sekolah negeri yang pertama
kali berdiri didaerah prambanan. Dengan berdirinya SMP Negeri 1 Prambanan maka
semakin lengkap lembaga pendidikan tingkat menengah pertama di wilayah
kecamatan Prambanan. Hal ini diharapkan semakin mampu meningkatkan kwalitas
sumber daya manusia Indonesia khususnya di wilayah Prambanan. SMP Negeri 1
Prambanan secara geografis terletak di jalan Prambanan-Piyungan, sekitar 4,5 KM
kearah selatan dari Candi Prambanan, tepatnya SMP Negeri 1 Prambanan
beralamatkan di dusun Madubaru, Madurejo, Prambanan, Sleman Yogyakarta. Sekolah
menengah pertama ini merupakan sekolah favorit di wilayah prambanan. Hal ini
dapat dilihat dari dinamika perkembangannya dari tahun ke tahun menunjukan
kemajuan yang semakin berarti dan dapat diterima dihati masyarakat Prambanan
dan sekitarnya.
Selama
ini, Sistem Informasi di SMPN 1 Prambanan Sleman bisa dikatakan kurang optimal.
Dikarenakan, masih banyak guru yang belum tahu bagaimana login dan mengupload
materi, tampilannya yang kurang menarik, sehingga admin/seseorang yang mempunyai
hak akses malas untuk mengupdate informasi dan struktur atau sistem dari web
itu sendiri yang masih kurang rapi.
Berdasarkan
history dari SMPN 1 Prambanan Sleman ini sudah seharusnya SMPN 1 Prambanan
Sleman memiliki sebuah sistem informasi yang baik. Oleh karena itu, penulis
menawarkan sebuah solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut dengan judul
“Sistem Informasi berbasis web SMPN 1 Prambanan Sleman”. Dengan adanya sistem
informasi ini diharapkan diantaranya dapat mempermudah guru-guru dalam
mengoperasikan web tersebut dan menambah semangat admin/yang memiliki hak akses
dalam mengupdate informasi intern maupun ekstern sekolah.
2. Tujuan
Penelitian
tentang Sistem Informasi SMPN 1 Prambanan Sleman berbasis web ini dirancang dan
dibuat dengan tujuan :
a. Mempermudah
guru-guru dalam mengoperasikan web (upload materi) SMPN 1 Prambanan Sleman
b. Sebagai
sarana publikasi tentang kemajuan SMPN 1 Prambanan Sleman
c. Sebagai
sarana publikasi hasil karya siswa SMPN 1 Prambanan Sleman
d. Memperkenalkan
sistem informasi SMPN 1 Prambanan Sleman kepada masyarakat
3. Rumusan
Masalah
Dari
uraian latar belakang di atas, dapat dimunculkan rumusan masalah sebagai
berikut :
a. Bagaimana
sistem informasi berbasis web ini mampu memperbaiki sistem yang selama ini
sudah digunakan?
b. Bagaimana
membuat web yang dinamis dan interaktif ?
4. Batasan
Masalah
Supaya
penelitian dalam makalah ini lebih terarah, maka perlu adanya pembatasan
masalah, sebagai berikut :
a. Sistem
informasi ini hanya akan menampilkan informasi yang berhubungan dengan SMPN 1
Prambanan Sleman beserta stake holder yang terkait
b. Sistem
informasi ini hanya bisa diakses melalui media internet atau intranet
c. Sistem
informasi ini belum dapat mengakses semua informasi mengenai SMPN 1 Prambanan
Sleman secara spesifik
B. Analisis
Kebutuhan Fungsional Dan Non Fungsional SIM BLPT Yogyakarta
1. Kebutuhan
Fungsional Sistem
Sistem
informasi SMPN 1 Prambanan Sleman berbasis web yang kami buat ini dituntut
memiliki kebutuhan fungsional sistem yaitu:
a. Sistem
secara otomatis dapat membedakan antara admin dan user
1) Sistem
memberikan akses tak terbatas saat pengguna login sebagai admin
2) Sistem
memberi batasan menu yang dapat diakses
user (guru, siswa, pengunjung/tamu)
b. Sistem
harus dapat melakukan input, edit dan delete data
1) Admin
dapat menambah konten maupun informasi-informasi yang dibutuhkan oleh website
SMPN 1 Prambanan Sleman
2) Admin
dapat mengedit konten yang sudah ada dalam website SMPN 1 Prambanan Sleman
3) Admin
dapat menghapus konten yang kurang sesuai dalam website SMPN 1 Prambanan Sleman
4) User
(guru) dapat mengupload materi KBM
5) User
(guru) dapat menghapus materi KBM
c. Sistem
harus dapat menampilkan data yang diinputkan oleh admin
1) Admin
dapat melihat konten-konten yang ada dalam website SMPN 1 Prambanan Sleman
secara lebih detail
2) User (guru, siswa, pengunjung/tamu) dapat melihat
konten-konten maupun artikel-artikel yang ada dalam website SMPN 1 Prambanan
Sleman sehingga user akan mendapatkan banyak informasi
3) Admin
dan user (guru, siswa, pengunjung/tamu) dapat melihat data berdasarkan kata
kunci yang diberikan oleh admin atau user (menu searching)
4) User
(siswa) dapat mendownload materi KMB dari guru
d. Sistem
dapat memberikan laporan data yang ada
1) Admin
dapat meminta laporan tentang statistik pengunjung website
2) Admin
dapat menerima laporan tentang pesan dari pengunjung website SMPN 1 Prambanan
Sleman
e. Sistem
dapat menampilkan agenda kegiatan SMPN 1 Prambanan Sleman
1) Sistem
memberikan informasi mengenai kegiatan-kegiatan yang dilakukan di SMPN 1
Prambanan Sleman
2) Admin
dapat menambahkan agenda di website SMPN 1 Prambanan Sleman
3) User
(guru, siswa, pengunjung/tamu) dapat melihat agenda SMPN 1 Prambanan Sleman
f. Sistem
dapat menampilkan link menuju stake holder terkait
1) Admin
dapat menambahkan link menuju ke stake holder terkait
2) User
(guru, siswa, pengunjung/tamu) dapat menggunakan link untuk menuju ke stake
holder terkait
2. Kebutuhan
Non Fungsional Sistem
Kebutuhan
non fungsional Sistem informasi SMPN 1 Prambanan Sleman meliputi :
a. Komputer Server dengan spesifikasi minimal
1) Processor Core 2 QUAD atau setara
2) RAM 2 GB
3) Hard Disk Drive 500 GB
4) VGA 512 MB
5) Monitor
6) Mouse dan Keyboard
b. Komputer Client dengan spesifikasi minimal
1) Processor
Intel Celeron 1,7 Ghz atau setara
2) RAM
256 MB
3) Hard
Disk Drive 40 GB
4) VGA
64 MB
5) Monitor
6) Mouse
dan Keyboard
c. Perangkat Jaringan
1) Kartu
Jaringan ( LAN Card )
2) Kabel
UTP atau LAN
3) Switch
atau Hub
d. Software atau aplikasi penunjang
1) Sistem
Operasi Windows atau Linux
2) Web
Browser (Mozilla , Opera , IE, Safari )
3) Web
Server ( XAMPP , WAMPP )
4) Apache
5) Mysql
C.
Analisis PIECES
a.
Performance
Pada
tampilan website yang lama warna, font, image kurang menarik dan tata letak
yang kurang rapi sehingga user kurang tertarik untuk menggunakan website yang
lama. Maka dari itu kami mendesain ulang sehingga tampilannya menjadi lebih
menarik dan menata ulang tata letak yang berantakan tersebut.
b.
Information
Pada
website lama terdapat konten yang tidak sesuai untuk siswa SMP serta informasi
yang diberikan kurang update. Maka dari itu kami memperbaiki informasi pada website ini sehingga layak untuk
diterima oleh siswa.
c.
Economic
Pada
website yang lama kurang menarik maka pemasaran kepada masyarakat, maka dari
itu kami membuat tampilan web yang menarik agar peminat untuk masuk ke SMPN 1
Prambanan Sleman lebih banyak.
d.
Control
Pada
website yang lama saat itu, tidak memiliki admin untuk melakukan update
informasi maupun materi-materi yang bisa diberikan kepada siswa oleh guru,
sehingga sulit melakukan pengontrolan pada perkembangan website yang dimiliki
oleh SMPN 1 Prambanan Sleman. Dari segi statistik pengunjung website juga tidak
ada, hal ini mengakibatkan tidak adanya laporan yang jelas kepada pihak sekolah
dan sulit untuk mengambil keputusan dalam hal promosi SMPN 1 Prambanan Sleman.
Diharapkan dengan adanya sistem informasi website yang baru ini, mampu
memperbaiki kekurangan-kekurangan di atas.
e.
Eficiency
Pada
website lama membutuhkan waktu yang lama untuk mengupdate informasi,
dikarenakan design yang kuran menarik serta kurang user friendly maka dari itu
dibuatlah sistem informasi web yang baru ini, yang lebih menarik dan lebih user
friendly.
f.
Service
Pada
website yang lama kurang adanya komunikasi antara admin dengan user, karena
website yang kurang menarik. Maka dari itu website yang baru diberikan tampilan
yang lebih menarik agar adanya komunikasi yang lebih baik.
D. Analisis
Studi Kelayakan
1. Kelayakan
Teknis
Untuk
dapat merealisasikan pembuatan sistem
ini terlebih dahulu harus dilakukan analisis – analisis kelayakan. Kami
telah melakukan analisis kelayakan baik secara teknis maupun operasional. Secara
teknis dapat ditinjau dari beberapa hal sebagai berikut :
a. Ketersediaan
teknologi yang dibutuhkan
Sistem
ini membutuhkan sarana komputer , beberapa perangkat lunak serta koneksi
internet, hal itu di karenakan sistem ini erat hubungannya dengan jaringan
internet. Hal-hal yang dibutuhkan sudah terdapat dipasaran. Jadi mudah untuk
mendapatkannya.
b. Integrasi
dengan teknologi yang sudah ada
Teknologi
seperti ini sudah menjadi sesuatu hal yang umum. Jadi, tidak ada masalah dengan
pengintegrasian.
c. Konversi
sistem lama ke sistem
dengan teknologi baru
Sebelumnya,
SMPN 1 Prambanan Sleman
masih belum dapat mengoptimalkan website yang sudah ada, konten masih terlihat terlalu sederhana
dan desain web yang kurang menarik. Sehingga, dibuatnya
sistem informasi website SMPN 1 Prambanan
Sleman ini agar dapat
lebih
mengoptimalkan fungsi webnya
dengan konten dan tampilan yang jauh lebih menarik.
d. Penguasaan
teknologi
Sistem
informasi berbasis web ini merupakan sistem yang sebenarnya bukan hal yang baru
lagi bagi para guru atau siswa SMPN 1
Prambanan Sleman. Dulunya, SMPN 1 Prambanan Sleman sudah
memiliki website. Akan tetapi, kontennya masih
kurang menarik dan tidak terurus. Untuk itu, perlu
dilakukan pendampingan dan pelatihan bagi petugas yang akan mengoperasikan
system dengan rutin agar hasilnya dapat maksimal.
2. Kelayakan
Operasional
Untuk
kelayakan operasional kami
golongkan menjadi 2 yaitu :
a. Aspek
Teknis
Dengan
adanya sistem Informasi berbasis web ini diharapkan dapat memberikan informasi
lebih kepada yang membutuhkan dan dapat lebih mengoptimalkan sumber daya yang
ada dengan pendayagunaan waktu dan personil secara efisien.
b. Aspek
Psikologis
Sistem
ini tidak terlalu membutuhkan struktur organisasi baru dan memerlukan pegawai baru yang
memiliki keahlian khusus dalam bidang website sebagai operator. Meskipun
demikian, diperlukan juga pelatihan untuk menjalankan dan merawat sistem agar
tidak menimbulkan permasalahan pada SMPN
1 Prambanan Sleman ini.
3. Kelayakan
Ekonomi
Tabel
analisis biaya dan manfaat
Deskripsi
|
Tahun 0
|
Tahun 1
|
Tahun 2
|
Tahun 3
|
1. Biaya Pengadaan
|
||||
Biaya Perangkat Lunak (a)
|
7.000.000
|
|||
Total Biaya Pengadaan
|
7.000.000
|
|||
2. Biaya Penerapan Sistem
|
||||
Biaya Operasional (b)
|
1.500.000
|
1.500.000
|
1.500.000
|
1.500.000
|
Total Biaya Operasional
|
1.500.000
|
1.500.000
|
1.500.000
|
1.500.000
|
Total Biaya – Biaya
|
8.500.000
|
1.500.000
|
1.500.000
|
1.500.000
|
1. Manfaat Berwujud
|
||||
Peningkatan Informasi ( c )
|
1.000.000
|
2.000.000
|
2.500.000
|
|
2. Manfaat Tak Berwujud
|
||||
Peningkatan Kinerja (d )
|
1.200.000
|
1.800.000
|
2.500.000
|
|
Peningkatan Citra Perusahaan ( e )
|
1.500.000
|
2.500.000
|
3.000.000
|
|
Total Manfaat
|
3.700.000
|
6.300.000
|
8.000.000
|
|
Selisih antara total biaya dan total manfaat
|
8.500.000
|
2.200.000
|
4.800.000
|
6.500.000
|
|
Keterangan
:
(
a ) : Biaya
Perangkat Lunak meliputi pembelian lisensi Operation System, software-software
pendukung , serta biaya pembuatan sistem . Biaya ini hanya dikeluarkan sekali
pada saat proses pengadaan sistem.
(
b ) : Biaya Operasional meliputi gaji pegawai,
pembayaran sewa domain dan hosting setiap tahunnya, honor admin untuk perawatan
serta pengembangan sistem. Di asumsikan setiap tahun, biaya yang dikeluarkan
berjumlah sama.
(
c ) : Nominal diatas
didapat dari biaya-biaya sebelumnya ( pada saat belum memiliki website)
dikurangi dengan biaya pada saat sudah memiliki website. Sebagai contoh, jika
sebelumnya SMPN 1 Prambanan Sleman membutuhkan banyak kertas untuk memberi
pemahaman materi, maka setelah adanya website ini siswa-siswa dapat mendownload
materi yang telah diupload oleh guru terkait. Setiap tahunnya, manfaat ini akan
dirasakan dan terus meningkat beserta dengan berkurangnya biaya-biaya dalam
pembelajaran. Dan dapat meningkatkan kualitas siswa.
(
d ) : Nominal diatas didapat dari biaya-biaya sebelumnya
( pada saat belum memiliki website) dikurangi dengan biaya pada saat sudah
memiliki website. Jika sebelum memiliki website, membutuhkan banyak sumber daya
manusia untuk mempromosikan SMPN 1 Prambanan Sleman, maka dengan adanya website
ini akan mengurangi sumber daya manusia (SDM) yang dibutuhkan dalam hal
publikasi SMPN 1 Prambanan Sleman ke masyarakat luas.
(
e ) : Nominal diatas didapat dari biaya-biaya sebelumnya
( pada saat belum memiliki website) dikurangi dengan biaya pada saat sudah
memiliki website. Untuk mempromosikan mengenai SMPN 1 Prambanan Sleman,
dibutuhkan banyak biaya brosur, pamflet dan juga pihak-pihak yang akan menyebar
atau memasang promosi itu. Maka, dengan adanya website ini diharapkan dapat
mengurangi biaya publikasi dan juga lebih meningkatkan citra SMPN 1 Prambanan
Sleman di kalangan publik.
Dalam
pendeskripsian dana-dana diatas, kami berasumsi
hanya sebagai software developer saja. Jadi kami tidak melibatkan biaya-biaya
hardware dalam rincian biaya tersebut.
a.
Analisis Payback Period
Perhitungan
analisis Payback Periode (waktu pengembalian investasi):
Total Biaya Tahun 0
|
: Rp.
8.500.000
|
Proceed pada tahun I
|
: Rp. 2.200.000
|
(-)
|
|
Total Biaya Tahun 1
|
: Rp.
6.300.000
|
Proceed pada tahun II
|
: Rp.
4.800.000
|
(-)
|
|
Sisa Biaya Sistem pada tahun II
|
: Rp.
1.500.000
|
Payback
periode sudah dapat dicapai pada tahun ke-3 yaitu
|
||
6.500.000
|
Mencapai
titik impas pada waktu 2,23 tahun, yang berarti
bahwa pada tahun ke-3 (2 tahun 3
bulan) mulai dapat mengambil keuntungan dari sistem
tersebut.
b. Analisis Return
On Investment (ROI)
Perhitungan prosentase manfaat yang
dihasilkan oleh sistem dibandingkan dengan biaya pengadaan sistem
Biaya
|
|
Biaya tahun 0
|
:
8.500.000
|
Biaya tahun 1
|
:
1.500.000
|
Biaya tahun 2
|
:
1.500.000
|
Biaya tahun 3
|
: 1.500.000
|
Total Biaya
|
: 13.000.000
|
Manfaat
Manfaat tahun ke 0 :
0
Manfaat tahun ke 1 : 3.700.000
Manfaat tahun ke 2 :
6.300.000
Manfaat tahun ke 3 :
8.000.000
Total Manfaat :
18.000.000
ROI =
|
Total Manfaat – Total Biaya
|
x 100%
|
Total Biaya
|
||
=
|
18.000.000 – 13.000.000
|
x 100%
|
13.000.000
|
||
=
|
5.000.000
|
x 100%
|
13.000.000
|
||
=
|
38,5%
|
Sistem
ini akan memberikan keuntungan pada tahun ke-3 sebesar 38,5 % dari biaya
pengadaan, sehingga sistem ini layak digunakan.
c. Analisis
Net Present Value (NPV)
Perhitungan Analisis NPV:
Proceed
1 Proceed 2 Proceed n
NPV = - nilai proyek + -------------
+------------ + --------------
( 1+i % )1 ( 1+i % )2 ( 1+i )n
Apabila
diaplikasikan pada penerapan sistem yang baru, maka perhitungan nilainya dengan
tingkat bunga diskon 15% per tahun adalah:
2.200.000 4.800.000 6.500.000
NPV = - 8.500.000 + ---------------
+-------------- + --------------
( 1+0,15)1 ( 1+0,15)2 ( 1+0,15)3
NPV = 1.316.389
Dari hasil perhitungan
diatas, dapat disimpulkan bahwa jumlah keuntungan yang diterima sekarang pada
tahun ke-3 apabila sistem ini diterapkan adalah : Rp1.316.389 atau NPV lebih besar
dari 0, maka sistem tersebut layak digunakan.
E.
Penjadualan
Proyek
No.
|
Nama Kegiatan
|
Tgl. Mulai
|
Tgl. Berakhir
|
Lama
|
1
|
Perencanaan Project
|
20/10/2010
|
21/10/2010
|
1 hari
|
2
|
Kunjungan ke lokasi / lapangan
|
22/10/2010
|
03/11/2010
|
12 hari
|
3
|
Latar belakang masalah
|
22/10/2010
|
22/10/2010
|
1 hari
|
4
|
Penulisan tujuan proyek
|
22/10/2010
|
22/10/2010
|
1 hari
|
5
|
Perumusan masalah
|
23/10/2010
|
23/10/2010
|
1 hari
|
6
|
Penulisan batasan masalah
|
23/10/2010
|
24/10/2010
|
1 hari
|
7
|
Penulisan dekomposisi system
|
25/10/2010
|
25/10/2010
|
1 hari
|
8
|
Penulisan desain HIPO
|
25/10/2010
|
25/10/2010
|
1 hari
|
9
|
Penulisan desain DFD (Data Flow Diagram)
|
25/10/2010
|
25/10/2010
|
1 hari
|
10
|
Penulisan Desain Antar Muka
|
03/11/2010
|
14/11/2010
|
11 hari
|
11
|
Penulisan Analisis Study Kelayakan
|
29/11/2010
|
29/11/2010
|
1 hari
|
12
|
Penulisan Penjadwalan Proyek
|
29/11/2010
|
30/11/2010
|
1 hari
|
13
|
Pembuatan algoritma Pseudocode &
Flowchart
|
06/12/2010
|
13/12/2010
|
7 hari
|
14
|
Penulisan Coding (Source
Code/script)
|
14/12/2010
|
10/01/2010
|
27 hari
|
15
|
Pembuatan White Box Test
|
11/01/2011
|
14/01/2011
|
3 hari
|
16
|
Pembuatan Black Box Test
|
14/01/2011
|
16/01/2011
|
2 hari
|
17
|
Penulisan Pembahasan
|
17/01/2011
|
17/01/2011
|
1 hari
|
18
|
Penulisan Hasil
|
17/01/2011
|
17/01/2011
|
1 hari
|
19
|
Penulisan Kelemahan
|
17/01/2011
|
18/01/2011
|
1 hari
|
20
|
Penulisan rekomendasi
|
18/01/2011
|
18/01/2011
|
1 hari
|
21
|
Penyelesaian Bab V Penutup
|
21/01/2011
|
21/01/2011
|
1 hari
|
22
|
Penulisan Daftar Pustaka
|
21/01/2011
|
21/01/2011
|
1 hari
|
Tabel 1.2 Tabel Penjadualan Proyek
No comments:
Post a Comment